Kimi No Iru Machi, A Town Where You Live
Kimi no Iru Machi, atau dalam Bahasa Inggris berarti a town where you live. Kota Tempat Kau Tinggal. Ini adalah judul dari animasi Jepang yang diangkat dari manga yang berjudul sama. Salah satu manga yang membuat gue jadi serasa cengeng banget.
Menceritakan tentang Haruto, sang tokoh utama, yang rela meninggalkan kampung halaman dan teman-temannya hanya untuk bisa selalu dekat dengan Yuzuki Eba, kekasihnya. Sebelumnya, Eba lah yang memutuskan untuk pindah ke kota tempat Haruto tinggal dan bersekolah di sana. Eba yang sedari awal menyukai Haruto rela melihat Haruto mencintai orang lain. Terkadang cinta membuat otak menjadi gumpalan menjijikan tak berguna, Eba tetap menyukai Haruto walau tau Haruto telah benar-benar menyukai yang lain, teman SMP Haruro.
Hingga akhirnya perlahan Haruto mengerti tentang apa yang dirasakan Eba setelah dia putus. Namun telat, Eba harus kembali ke kampung halamannya dan melanjutkan sekolah di sana. Dan di sana lah Haruto memutuskan juga untuk pindah ke kota tempat Eba tinggal, walau harus tidak disukai teman-temannya. Namun, seperti sebuah perjuangan drama cinta yang sia-sia, saat Haruto tinggal di kota itu dia akhirnya tau kalau Eba sudah mempunyai pacar di sana. Dan pacarnya itu adalah teman satu kelas Haruto di sekolah barunya. Terjadi drama lagi, Eba mulai menjauhi Haruto, dia tidak ingin menemui Haruto.
Waktu berlalu, pacar Eba meninggal karena sakit yang dia derita sejak lama. Haruto kembali mendekati Eba. Lulus SMA, melanjutkan kuliah dan bekerja (di Jepang kebanyakan mahasiswa bekerja paruh waktu juga). Ada beberapa adegan yang gue agak lupa, Haruto dan Eba terpisah. Mereka harus menjalani hubungan jarak jauh karena pekerjaan masing-masing. Akhir pekan adalah satu-satunya saat mereka untuk bertemu. Semakin sering bertemu, membuat Eba jatuh sakit. Haruto menyalahkan dirinya atas apa yang terjadi dengan Eba. Pada satu momentum yang sangat membuat gue cengeng, keduanya mengakhiri hubungan mereka dalam senyum yang terlalu dipaksakan.
Keduanya menjalani kehidupan tanpa saling kabar. Sebuah waktu di mana kita harus melupakan si dia sejenak. Fokus pada karir, Eba menjadi seorang guru dan Haruto menjadi koki di restoran. Ending dari manga ini tentu seperti semua ending, berakhir bahagia. Eba dan Haruto bertemu di tempat mereka sering berdua. Menikah, walau tanpa restu, memiliki anak, dan akhirnya direstui. Tamat.
Keren, satu kata yang gue ucap setelah membaca chapter terakhir manga ini satu tahun lalu. Andai semua cinta jarak jauh bisa seperti itu. Namun, untuk pindah ke kota tempat si dia berada tidak lah semudah, "Ma, aku mau pindah ke sana." Semua butuh pemikiran matang. Kalian tidak mungkin pindah tanpa alasan yang jelas. kadang cinta jarak jauh tidak terima dengan takdir Tuhan. Berteriak menanyakan pertanyaan bodoh; Kenapa aku tidak dilahirkan bersama dalam kota yang sama dengan dia? Kenapa tidak setahun saja dia pindah ke sini? Kenapa tidak satu tahun saja kami selalu dekat? Hingga akhirnya kita tahu, cinta, tidak bisa menjawab pertanyaan 'kenapa'.
Dear God, the only thing I ask of You, is to hold her when I'm not around when I'm much too far away.
Terkadang LDR mudah dijalani dengan berbekal percaya, tapi ini bukan soal LDR, dia bisa memercayaiku, tapi dia tidak bisa berjanji untuk kupercayai. Seperti aku di sini, entah apakah nanti kembali lagi ke sana. Hingga akhirnya aku sedikit tidak percaya lagi dengan kebenaran kata, "Nanti, saat kita bertemu lagi."
Terimakasih memenuhi lamanku dengan dirimu, terimakasih atas jatuh cinta ini, terimakasih atas kemauanmu menepis rasa sepiku, terimakasih. Ini tidak merugikanmu, sih, tapi aku tak berjanji kita akan bertemu lagi.
Komentar
Posting Komentar