Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2016

Anniversary

Sekitar 1 tahun yang lalu gue mulai beralih menulis di blog ini. Ya... tidak terasa waktu cepat berlalu. Dimulai saat dulu masih belum tau apa-apa soal kuliah, dan saat ini yang sedikit mulai mengerti tentang 'kampus'. Berkali-kali mengubah judul blog untuk mencari kenyamanan hingga sampai saat ini belum juga nyaman dengan satu nama, maaf satu judul. Saat memulai menulis, masih berada di A dan sekarang sudah di urutan ke 14. Entah akan menuju ke urutan 19 atau tetap di 14, atau akan kembali ke nomor 1 lagi? Hahaha, entah perasaan macam apa ini. Pernah menulis tentang aku yang dulu menjadi pengagum rahasia, sampai berbulan-bulan aku menulis tentang harap yang pupus di tengah jalan. Mari kilas balik. Pos pertama gue tulis di 29 Agustus tahun lalu. Setelah perkenalan di 31 Juli dan vacuum satu bulan. Ini adalah saat pertama gue masuk kuliah. Bertemu teman-teman baru yang mayoritas cewek tapi entah kenapa gue belum bisa move dari dia yang 3 tahun aku kenal. Pos berikutnya tan

Jangan Pernah Merasa Sendiri

Bulan Juli, hujan masih saja menjadi. Bukan sebuah hambatan  bagiku. Di sini, di tempat dan waktu yang sama seperti saat kita bertemu, aku sedang menunggumu. Dengan segelas Latte kesukaanmu dan kopi hitam yang biasa aku teguk. Kamu belum juga datang, pegawai cafe sudah melihatku curiga. Berkali-kali aku mengirim pesan kepadamu, "Sayang, aku sudah di lokasi. Kamu di mana?" Percuma, semua pesanku cuma bertanda centang. Aku harusnya tau itu, adikmu sudah menghapus semua media sosialmu setelah sebelumnya meminta maaf pada setiap kontak yang ada. Jujur, aku tak suka caranya. Dia benar-benar menganggap kau sudah tidak ada, padahal aku yakin kau orang yang selalu tepati janji. Kita sudah berjanji akan bertemu hari ini. Aku yakin kau akan tetap datang walau sedan bangsat itu menabrakmu keras saat kau sedang menungguku. Semua orang benar-benar menganggapmu sudah pergi. Termasuk sahabat dekatmu itu, pagi tadi aku berpapasan dengannya. Dia bertanya mau kemana aku. Dia tiba-tiba melara

Harusnya Aku Ingat

Masalah hidup memang bukan cuma soal cinta, tapi entah kenapa begitu menyenangkan membahasnya. Bagaimana seseorang dengan mudah mencintai, dan bagaimana seseorang lebih mudah lagi dilukai. Cinta dan patah hati adalah paket yang sudah terikat oleh takdir. Seperti aku yang pernah mencintaimu dan kamu yang menggugurkan asaku. Aku pernah sangat membenci caramu menolakku, seperti saat undangan dariku kau abaikan dengan alasan palsumu. Seperti saat deret pesan yang kuanggap sebagai jalan untuk kita dekat, malah kau akhiri dengan membuatku terjaga hingga larut malam. Dan seperti caramu yang tak pernah lagi mengacuhkan ajakan percakapan dariku, seperti itulah aku akhiri perasaanku. Sampai akhirnya kau jatuhkan aku dalam cinta lalu kau tenggelamkan aku dalam kecewa. Hingga akhirnya aku sadar, bukan aku yang harusnya kecewa. Aku adalah kecewamu. Aku adalah kekecewaanmu yang membuat waktumu terbuang karenaku. Aku ingat betapa aku menunjukkan rasa sukaku padamu. Harusnya aku ingat. Harusnya. H

Na If

Sebenarnya aku ingin berhenti menulis ini. Rasanya sudah bosan berharap, rasanya sudah tidak ingin patah hati. Rasanya tidak ingin lagi tulisan ini karena dia, Na if. Terkadang I love you cuma bingkai dalam kalbu. Memperindah hati yang rasanya mau mati. Dulu ada penyesalan yang karena waktu mulai berjauhan. Entah kenapa aku ingin kembali menemuinya dan meminta maaf atas perasaan yang tidak bisa terungkapkan. Na if, ini bukan tentang yang itu. Ada satu lagi yang sedekat dahulu dan dialah yang memupuk mesiu itu. Menunggu saatnya kembali meledak, hancur, dan tersedak dengan semua air mata. Semuanya menuntunku untuk membenci cinta, bahkan benci dengan kebencian itu sendiri. Jatuh cinta adalah hal tertaik yang pernah ada. Jatuh Cinta adalah penemuan paling gagal sepanjang sejarah manusia. Dengar itu, hmm, naif. Cari yang pasti katanya, karena itu aku berhenti mencari. Jatuh cinta adalah soal menunggu, bukan memaksa pindah ke yang baru. Naif, pernah ada yang sebenarnya bisa jadi yang per

Cara Menolak Cowok yang Mendekati Kamu

Hai anak kampus! Cie yang bentar lagi mau jadi anak kuliahan. Jangan seneng dulu, kuliah itu gak bisa dibilang menyenangkan, cuy. Tergantung sudut pandang kalian. Kalau menurut kalian susah, ya susah. Kalau menurut kalian mudah, ya... enggak bakal tiba-tiba jadi mudah juga, sih. Jadi, yang mau memulai kuliah siapkan dirimu. Yang mau masuk kuliah lagi, bersiaplah dengan mata kuliah di semester baru ini. Kali ini gue bakal membahas sesuatu yang gue khususkan buat pembaca cewek di blog gue. Walau gue gak yakin bakal ada yang mau membaca blog ini. Dan inilah, cara menolak cowok yang sedang mendekati kalian. Menolak adalah tugas cewek. Menerima adalah tugas cewek. Putus adalah tugas cewek. Tugas cowok? Gak ada, terima nasib aja. Oke, langsung saja gue bagi cara menolak cowok yang sedang mendekati kalian dari yang biasa sampai dengan yang kejam. 1. Jauhi secara perlahan. Ini adalah cara yang tidak akan membuat seorang pria sakit hati. Jika dia mengirim pesan lewat BBM, jawablah sekenanya

Tips Jadi Mahasiswa Baru

Selamat... apapun warna langit di kotamu saat ini. Baru-baru ini netizen dihebohkan dengan berita kemunculan rengginang di toples Khong Guan, tapi siapa juga yang peduli? Gue gak lagi mau bahas itu. Gue akan membahas tips menjadi Mahasiswa Baru. Kenapa gue mau membahas ini? Karena membahas bola kuase adalah tugas dari Boboi Boy. Bentar, bentar. Gue mau intermezzo dulu. Gak sengaja nyinggung Boboi Boy, gue jadi inget kalau Boboi Boy the Movie tayang Perdana di TV tanggal 6 Juli kemarin di MNCtv. Boboi Boy ini keren, loh, dia banyak menguasai elemen-elemen. Di kemunculannya dia punya tiga kuasa: tanah, petir, dan angin. Sekarang ada tambahan api dan air. Bahkan akan nambah lagi entar, kuasa solar atau apalah kalau gak salah. Mungkin nanti Boboi Boy punya kuasa baru paling mantep, kuasa doa orang teraniaya. Terbaeek. Kembali ke topik, tips menjadi mahasiswa baru. Selamat buat kalian yang sudah kuliah dan lulus lewat jalur SNMPTN, SBMPTN, jalur mandiri, atau pun jalur lainnya. Dan gue uc

Selamat Hari Raya Idul Fitri

Selamat Hari Raya Idul Fitri. Gak terasa Ramadhan itu cepet banget, mau kiamat berarti ini. Dan selamat juga buat kalian, entah selamat atas apa, tapi selamat ajalah. Dan buat keponakan gue yang kerjanya makan aja, tapi bakal dapet THR lebih banyak dari gue. Gimana hari raya ini? Sudah tau bakal kemana dan minta maaf sama siapa aja? Mungkin yang belum punya rencana bisa ikut gue ke rumah orang yang sudah kita bully akhir-akhir ini. Iya, rumahnya Lala dan Valak. Terutama Valak, dia setan loh, mukanya serem kalian bikin lucu-lucuan, bahkan kemarin gue dikasih video ada lagu dangdut baru judulnya Valak. Kacau Lu, ini setan serem malah jadi lagu dangdut. Kasihanilah Valak sedikit, entar film terbarunya bukan serem malah lucu. Ada konser dangdutnya lagi. Bukannya nonton film malah dangdutan. Muncul lagi entar bapak-bapak nyawer ke Valaknya sambil teriak, "Ayo, Lak, goyang abang sampai pagi." Kiamat bentar lagi, nih. Selain itu, udah nyiapin kuota belum buat broadcast ucapan mint

Kapan Terakhir Patah Hati? #KoalaKumal

Gambar
Selamat bahagia, seberapa sakit pun perasaanmu hari ini. Gue bakal membahas sedikit tentang film yang bakal main lebaran nanti, ya... Sabtu Bersama Koala. Bukan... bukan, Koala Kumal. Film yang diangkat dari novel yang berjudul sama ini bakal menceritakan cerita patah hati yang dialami Dika (Raditya Dika). Seperti tag line film ini sendiri Komedi Patah Hati. Film yang disutradarai, ditulis, dan diperankan oleh Raditya Dika ini, menurut gue, selama melihat trailernya mungkin adalah film paling dewasa yang dibuat oleh penulis satu ini. Menceritakan tentang Dika yang gagal menikah dengan kekasihnya karena, ya... mungkin karena diselingkuhi seperti cerita di bukunya. Dika dibantu Trisna, teman dekatnya, berusaha untuk move on dari bayang-bayang mantan. Seperti film-film Raditya sebelumnya, film ini pasti diisi dengan komedi khas pria Pematang Siantar ini. Tentu juga, kita akan mendapatkan sesuatu untuk dibawa pulang. Raditya Dika, dalam Twitter-nya, mengatakan kalau film ini berasal dari